Dunia digital saat ini menawarkan banyak peluang yang tak terbatas untuk berkomunikasi dan membangun hubungan dengan customer. Salah satu metode yang jarang dilirik namun terbukti efektif hingga saat ini adalah email marketing. Namun, tidak semua strategi email marketing berujung pada kesuksesan karena metode yang digunakan kurang tepat.
Pemasaran email yang efektif tidak hanya tentang menyebarkan informasi kepada sebanyak mungkin orang atau customer. Ini tentang menjangkau orang yang tepat dengan pesan yang tepat. Daftar banyaknya daftar email subscribers atau kontak anda, belum tentu menjamin keberhasilan. Banyaknya kontak yang tidak aktif atau invalid, hanya akan menurunkan statistik penting seperti open rates dan rasio klik terhadap tayangan (click-through rates), yang pada akhirnya menurunkan nilai keseluruhan dari upaya pemasaran Anda.
Mari kita bahas lebih lanjut berbagai tantangan yang dihadapi, dan bagaimana cara mengatasinya hal tersebut.
Permasalahan Data Email
Saat ini banyak perusahaan atau individu yang memanfaatkan online form untuk mengumpulkan alamat email, baik itu untuk keperluan berlangganan newsletter atau mendownload produk digital. Sayangnya, kerap adanya pengguna yang menuliskan alamat email yang asal atau tidak valid oleh pengguna. Akibatnya, perusahaan mengumpulkan jumlah data yang banyak namun dengan tingkat validitas yang rendah.
Perusahaan kemudian mengirimkan email campaign atau broadcast ke daftar email yang telah dimiliki tersebut. Namun tidak adanya filtering atau validasi data, dan banyak dari email-e email tersebut yang tidak sampai kepada penerima yang sebenarnya.
Akibat dari Data Email yang Kotor
Data email dengan banyak subscriber yang tidak valid atau alamat email yang salah, bisa disebut dengan data kotor. Karena dengan data tersebut kita tidak dapat melakukan kegiatan email marketing dengan efektif. Ada beberapa hal yang dapat terjadi jika kita memaksakan diri untuk menggunakan data tersebut.
- Tingginya Bounce Rate
dengan rasio pengiriman email yang tidak terkirim lebih tinggi, maka menghasilkan bounce rate yang tinggi. Ini mengindikasikan keberadaan banyak alamat email yang invalid, tidak aktif atau salah pada database Anda. - Penurunan Open Rate dan Conversion
ketika bounce rate tinggi, secara otomatis open rate dan conversion rate juga turun karena email tidak dibukan dan bahkan tidak diterima oleh tujuan - Risiko Blacklist
pengiriman email ke alamat-alamat yang tidak valid secara berulang bisa membahayakan reputasi pengiriman email Anda. IP address dan domain perusahaan berisiko terkena blacklist, yang dapat merusak reputasi email kedepannya. Hal tersebut dapat membuat kiriman email anda kedepannya berpotensi masuk ke folder spam.
Sebelum mengirimkan email campaign, ada baiknya kita bertanya pada diri kita: “Apakah saya ingin memperburuk reputasi pengiriman email karena mementingkan kuantitas atau jumlah penerima email?”. Jika tidak, Anda harus melakukan optimalisasi kontak customer anda agar memperbaiki kualitas pengiriman email kedepannya.
Langkah-langkah Optimisasi
Agar pengiriman email marketing anda lebih efektif dan tepat sasaran, ada baiknya melakukan optimisasi daftar kontak atau subscribers yang anda miliki. Hal tersebut dilakukan agar mendapatkan hasil yang maksimal dan tidak menimbulkan dampak negatif terhadap reputasi email anda. Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan untuk optimisasi daftar kontak email anda.
- Validasi Data Email
sebelum mengirimkan email campaign atau broadcast, sangat penting untuk memverifikasi daftar email Anda. Hal ini dapat memastikan bahwa semua daftar kontak email yang akan dikirimkan dapat diterima dan valid. - Segmentasi Audience
mengenal audience Anda dan membaginya kedalam beberapa segmen yang berbeda dapat meningkatkan relevansi dan personalisasi pesan Anda. Tujuan akhirnya yakni untuk meningkatkan metriks open rate dan juga conversion email Anda. - Penerapan Best Practices
mengikuti saran terbaik dalam pengiriman email marketing, seperti personalisasi subjek dan konten email, mengirimkan pada waktu yang tepat, dan lainnya. Pastikan juga dari sisi hal teknis tidak melanggar ketentuan dari pengiriman email broadcast, agar email tidak dianggap sebagai email spam.
Itu dia permasalahan pada pengiriman email marketing yang kerap dialami. Mengedepankan kuantitas dari daftar kontak email yang anda miliki tidak sepenuhnya dapat meningkatkan bisnis anda. Karena terdapat beberapa dampak negatif yang dapat terjadi apabila kontak yang anda miliki kotor. Jadi apakah anda masih mementingkan kuantitas dibandingkan kualitas pada pengiriman email marketing anda?
Meskipun jumlah subscriber yang besar mungkin terlihat bagus, namun kualitas daftar email Anda adalah kunci untuk mendapatkan ROI yang lebih tinggi dari kegiatan email marketing. Anda harus memastikan bahwa daftar email Anda tidak hanya banyak, tapi juga penuh dengan email yang valid dan sesuai dengan target customer yang ingin dituju.
Apabila anda masih bingung untuk implementasinya atau butuh konsultasi lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi kami.
Email : sales@aktiva.co.id
Telp/Fax : 021-82678811.
